Kabar MotoGP 2010 (4)

Jelang MotoGP Spanyol

Meletusnya Gunung Eyjafjallajoekull di Islandia membuat fans MotoGP harus menunggu lebih lama untuk menyaksikan seri kedua. MotoGP Jepang yang seharusnya diselenggarakan pada 19 April lalu ditunda pada Oktober.

Pengunduran jad­wal tersebut meng­undang reaksi be­ragam. Tapi, sejauh ini, lebih banyak yang mengung­kapkan reaksi positif. Hal itu tak lepas dari kesempatan yang lebih panjang untuk mempersiapkan diri menjelang MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez akhir pekan ini.

Efek positif penundaan itu bisa dirasakan betul oleh sang juara bertahan Valentino Rossi. Dia tampil di Jerez dengan menyandang pemimpin klasemen. Itu terjadi setelah pada seri perdana di Losail, Qatar, dia menjadi yang terdepan.

Selain itu, pembalap berjuluk The Doctor tersebut senang karena punya waktu lebih banyak untuk menyembuhkan cedera bahunya. Sebagaimana diketahui, Rossi mengalami kecelakaan ketika berlatih motokros awal bulan lalu. Meski tidak serius, cedera itu berpotensi mengganggu performa Rossi kalau MotoGP Jepang tetap diselenggarakan.

Meski tercatat sebagai salah seorang pembalap tertua di MotoGP, Rossi termasuk yang paling antusias menjalani musim ini. Itu tidak lepas dari suksesnya merebut kemenangan di Qatar. Hasil tersebut istimewa karena dalam tiga tahun sebe­lumnya pembalap Ducati Casey Stoner selalu menjadi yang terdepan. Selain itu, Rossi sudah lama tidak merasakan kemenangan pada lomba perdana.

Berbicara peluang di Jerez, Rossi memiliki kans besar untuk meraih hasil maksimal di Jerez. Sejak berkarir di kelas utama (500 cc dan MotoGP), dia sudah menang enam kali. Total, dia menang delapan kali di sana, termasuk di kelas 125 cc dan 250 cc.

Tahun lalu, dia juga menang di sana dalam perjalanan meraih gelar juara dunia. Dominasi panjang itu tidak lepas dari kelincahan Yamaha M1 Rossi yang dengan baik mampu menaklukkan tikungan-tikungan sirkuit Jerez.

Bukan hanya Rossi yang senang dengan atmosfer Jerez. Rider lain merasakan hal yang sama. Hampir setiap tahun lomba MotoGP di Jerez disaksikan langsung lebih dari 120 ribu pasang mata.

Sebagaimana diketahui, fans MotoGP di Spanyol adalah yang paling rajin bersuara. Bagi Rossi, atmosfer seperti itu melecut dirinya untuk selalu mengakhiri lomba dengan pesta kemenangan.