23 September 2009

Skandal GP Singapura

. 23 September 2009
1 Komentar

Jelang balapan GP Singapura akhir pekan (27/9) ini dibumbui dengan selesainya sidang skandal Crashgate Grand Prix Singapura 2008 di markas FIA di Paris kemarin (21/9), tim Renault "hanya" kena hukuman per¬cobaan dua tahun. Mereka baru akan kena hukuman berat kalau kembali melakukan kecurangan dalam dua tahun ke depan.

Meski demikian, World Motor Sport Council (WMSC) kemarin tetap menjatuhkan hukuman superberat. Yaitu kepada mantan manajer tim Formula 1 Renault, Flavio Briatore. Pria asal Italia itu dihukum seumur hidup tak boleh terlibat dalam segala even di bawah nau¬ngan FIA (federasi balap mobil dunia).

Hukuman berat juga dijatuhkan kepada Pat Symonds, mantan bos teknis Renault. Dia dijatuhi hukuman lima tahun tidak boleh terlibat segala even di bawah naungan FIA.

Pengumuman hukuman ini sudah sangat dinantikan kalangan F1. Pada GP Singapura 2008, terungkap bahwa Briatore dan Symonds meminta agar pembalap muda asal Brazil, Nelson Piquet Jr., dengan sengaja menabrakkan diri pada putaran ke-17. Tujuannya: Memaksa keluarnya safety car, yang bisa menguntungkan pembalap utama Renault, Fernando Alonso.

Strategi itu jitu. Alonso tampil sebagai juara di lomba malam pertama dalam sejarah F1 tersebut.

"Kecurangan" ini terungkap setelah Piquet Jr. didepak dari Renault, akhir Juli lalu. Rupanya, karena sakit hati, Piquet Jr. (dan ayahnya, juara dunia tiga kali Nelson Piquet) melaporkan skandal itu ke FIA.

Dengan segera, FIA pun melakukan investigasi. Sebab, kalau terbukti bersalah, Renault telah melanggar Sporting Regulations ar¬tikel 151c, alias melakukan tindakan kecurangan.

Sebelum sidang, Renault sudah lebih dulu mengambil tindakan internal. Flavio Briatore dan Pat Symonds telah keluar dari tim, dan Re¬nault dengan tegas mengaku tidak akan melawan segala tuduhan FIA. Dengan harapan, hukuman yang dijatuhkan bakal lebih ringan.

Dalam sidang kemarin, Fernando Alonso dinyatakan bebas, tidak terkait sama sekali dengan skandal ini (tidak tahu-menahu). Hasil GP Singapura 2008 juga tidak diubah.

Skandal GP Singapura

.
0 Komentar

Jelang balapan GP Singapura akhir pekan (27/9) ini dibumbui dengan selesainya si¬dang skandal Crashgate Grand Prix Singapura 2008 di markas FIA di Paris kemarin (21/9), tim Renault "hanya" kena hukuman per¬cobaan dua tahun. Mereka baru akan kena hukuman berat kalau kembali melakukan kecurangan da¬lam dua tahun ke depan.

Meski demikian, World Motor Sport Council (WMSC) kemarin te¬¬tap menjatuhkan hukuman superberat. Yaitu kepada mantan manajer tim Formula 1 Renault, Flavio Bria¬tore. Pria asal Italia itu dihukum seumur hidup tak boleh terlibat dalam segala even di bawah nau¬ngan FIA (federasi balap mobil dunia).

Hukuman berat juga dijatuhkan kepada Pat Symonds, mantan bos teknis Renault. Dia dijatuhi hukuman lima tahun tidak boleh terlibat segala even di bawah naungan FIA.

Pengumuman hukuman ini sudah sangat dinantikan kalangan F1. Pada GP Singapura 2008, ter¬ung¬kap bahwa Briatore dan Symonds meminta agar pembalap muda asal Brazil, Nelson Piquet Jr., dengan sengaja menabrakkan diri pada putaran ke-17. Tujuannya: Memaksa keluarnya safety car, yang bisa menguntungkan pembalap utama Renault, Fernando Alonso.

Strategi itu jitu. Alonso tam¬pil sebagai juara di lomba malam pertama dalam sejarah F1 tersebut.

"Kecurangan" ini terungkap se¬telah Piquet Jr. didepak dari Renault, akhir Juli lalu. Rupa¬nya, karena sakit hati, Piquet Jr. (dan ayahnya, juara dunia tiga ka¬li Nelson Piquet) melaporkan skandal itu ke FIA.

Dengan segera, FIA pun me¬la¬kukan investigasi. Sebab, kalau terbukti bersalah, Renault telah melanggar Sporting Regulations ar¬tikel 151c, alias melakukan tin¬¬dakan kecurangan.

Sebelum sidang, Renault sudah lebih dulu mengambil tindakan internal. Flavio Briatore dan Pat Symonds telah keluar dari tim, dan Re¬nault dengan tegas me¬ngaku tidak akan melawan segala tuduhan FIA. Dengan harapan, hukuman yang dijatuhkan ba¬kal lebih ringan.

Dalam sidang kemarin, Fernando Alonso dinyatakan bebas, tidak terkait sama sekali dengan skandal ini (tidak tahu-menahu). Hasil GP Singapura 2008 juga ti¬dak diubah.

15 September 2009

ANTARA REFRIGERANT R12 DENGAN R134a

. 15 September 2009
0 Komentar


Jika dilihat dengan kasat mata sepertinya 2 fluida yang sangat berperan penting pada piranti pendingin ruangan ini tidak ada bedanya. Sejak digulirkan isu ramah lingkungan, refrigerant jenis R12 untuk mobil semakin dibatasi penggunaannya. Nah untuk penggantinya disediakan refrigerant jenis R134a yang lebih ramah lingkungan karena tidak merusak lapisan ozon.

Untuk membedakan kedua jenis refrigerant ini gampang-gampang susah, makanya banyak masyarakat yang tidak mengetahui kalau piranti ACnya menggunakan refrigerant R12, nah untuk membedakannya bisa melalui cara berikut:

Pertama bisa diterka dari namanya. refigerant R12 atau lebih dikenal dengan CFC (chlorofluorocarbon) memiliki nama resmi dichlorodifluoromethane sedangkan rumus kimianya CCI2F2. Beda dengan R134a atau Hidrofluorocarbon, memiliki nama resmi tetrafluoroethane dengan rumus kimia CF3CH2F.

Kedua, kita bisa melihat melihat wara tabung refrigerant saat melakukan penggantian refrigerant di bengkel. Tabung refrigerant R134a berwarna hijau muda sedangkan jenis R12 berwarna putih.

Ketiga, bisa menggunakan alat yang bernama SPX Robinair Refrigerant Identifier. Alat ini bisa secara langsung membedakan jenis refrigerant

Keempat, masyarakat dapat melihat dari harga refrigerant. Refrigerant R134a yang asli memiliki harga berkisar Rp. 250.000 an, sedangkan jika mendapati refrigerant dengan harga Rp. 90.000 an berarti produk oplosan.

Nah tinggal masyarakat aja yang memilih, mau murah tetapi tidak ramah lingkungan, atau harga yang relatif untuk yang ramah lingkungan
(dari berbagai sumber)

13 September 2009

HASIL F1 MONZA ITALI 2009

. 13 September 2009
1 Komentar

Tak perlu diragukan lagi. Mercedes-Benz memiliki mesin paling perkasa di Formula 1. Buktinya adalah adu kecepatan di sirkuit paling cepat sejak babak kualifikasi sampai race hari ini Grand Prix Italia di Sirkuit Monza (13/9).

Bintang McLaren-Mercedes, Lewis Hamilton, kemarin sukses meraih pole position keduanya tahun ini. Dia me¬re¬but¬nya di detik-de¬tik penghabisan, me¬nga¬lahkan Adrian Sutil yang mengendarai car-of-the-moment: Force India-Mercedes.
Namun sayang pada balapan malam ini beberapa tingkungan sebelum balapan berakhir Lewis Hamilton mengalami kecelakaan, sepertinya ada masalah dengan ban mobilnya.
Balapan seri Monza Itali tahun ini benar-benar milik BrawnGP. Dua pembalapnyafinish di urutan 1 dan 2

Berikut hasil F1 Itali 2009
1. Rubens Barrichello Brawn-Mercedes
2. Jenson Button Brawn-Mercedes
3. Kimi Räikkönen Ferrari
4. Adrian Sutil Force India-Mercedes
5. Fernando Alonso Renault
6. Heikki Kovalainen McLaren-Mercedes
7. Nick Heidfeld BMW Sauber
8. Sebastian Vettel RBR-Renault
9. Giancarlo Fisichella Ferrari
10. Kazuki Nakajima Williams-Toyota
11. Timo Glock Toyota
12. Lewis Hamilton McLaren-Mercedes
13. Sebastien Buemi STR-Ferrari
14. Jarno Trulli Toyota
15. Romain Grojean Renault
16. Nico Rosberg Williams-Toyota
17. Vitantonio Liuzzi Force India-Mercedes (out)
18. Jaime Alguersuari STR-Ferrari (out)
19. Robert Kubica BMW Sauber (out)
20. Mark Webber RBR-Renault (out)

HASIL KUALIFIKASI F1 MONZA ITALI 2009

.
1 Komentar

Setelah disesi latihan kemarin mobil pengguna KERS menduduki peringkat lima besar, ternyata prediksi pengamat balap jet darat tidak meleset. Sirkuit pemanja kecepatan ini menempatkan Lewis Hamilton pada pole position balapan minggu (13/9).

Force India kembali mengejutkan setelah balapan seri kemarin berhasil mengantarkan Giancarlo Fisichella naik podium, balapan seri kali ini giliran Andrian Sutil yang akan start pada posisi kedua disusul pembalap Ferarri Kimi Raikkonen
Balapan kali ini diprediksi akan seru karena akan jadi perang teknologi, apakah mobil tanpa KERS dapat mengalahkan mobil pengguna KERS di sirkuit high speed kali ini??

Berikut hasil kualifikasi F1 Itali 2009

1. Lewis Hamilton McLaren-Mercedes
2. Adrian Sutil Force India-Mercedes
3. Kimi Räikkönen Ferrari
4. Heikki Kovalainen McLaren-Mercedes
5. Rubens Barrichello Brawn-Mercedes
6. Jenson Button Brawn-Mercedes
7. Vitantonio Liuzzi Force India-Mercedes
8. Fernando Alonso Renault
9. Sebastian Vettel RBR-Renault
10. Mark Webber RBR-Renault
11. Jarno Trulli Toyota
12. Romain Grojean Renault
13. Robert Kubica BMW Sauber
14. Giancarlo Fisichella Ferrari
15. Nick Heidfeld BMW Sauber
16. Timo Glock Toyota
17. Kazuki Nakajima Williams-Toyota
18. Nico Rosberg Williams-Toyota
19. Sebastien Buemi STR-Ferrari
20. Jaime Alguersuari STR-Ferrari

06 September 2009

Hasil MotoGP San Marino Itali 2009

. 06 September 2009
3 Komentar

Aksi tabrakan pada awal-awal balapan mewarnai GP San Marino malam ini (6/9), baru memasuki beberapa tingkungan setelah start Nicky Hayden, Colin Edwards dan Alex De Angelis bersenggolan yang mengakibatkan tidak dapat meneruskan balapan.

Pada lap-lap awal pembalap Honda Toni Elias dan Pedrosa bersaing untuk menjadi yang terdepan. Saat balapan menyisakan 21 lap lagi, Rossi berhasil memimpin balapan. Barangkali rasa gengsi yang besar karena balapan di negaranya sendiri mumbuat Valentino Rossi melenggang meninggalkan Lorenzo dan Pedrosa

Berikut Hasil MotoGP San Marino Itali 2009

1. Valentino ROSSI Fiat Yamaha Team 1'34.338
2. Jorge LORENZO Fiat Yamaha Team
3. Dani PEDROSA Repsol Honda Team
4. Andrea DOVIZIOSO Repsol Honda Team
5. Loris CAPIROSSI Rizla Suzuki
6. Toni ELIAS San Carlo Honda Gresini
7. Mika KALLIO Ducati Marlboro Team
8. Marco MELANDRI Hayate Racing Team
9. Chris Vermuelen Rizla Suzuki
10. James TOSELAND Monster Yamaha Tech 3
11. Aleix ESPARGARO Pramac Racing
12. Randy DE PUNIET LCR Honda
13. Niccolo CANEPA Pramac Racing
14. Gabor TALMACSI Scot Racing Team
15. Alex DE ANGELIS San Carlo Honda Gresini (out)
16. Colin EDWARDS Monster Yamaha Tech 3 (out)
17. Nicky HAYDEN Ducati Marlboro Team (out)

05 September 2009

Hasil kualifikasi MotoGP San Marino Itali 2009

. 05 September 2009
0 Komentar

Persaingan MotoGP musim 2009 makin mencapai klimaks di fase akhir. Termasuk GP San Marino di Misano besok minggu (6/9). Pemimpin klasemen pembalap Valentino Rossi sekarang hanya unggul 25 poin atas rekan setimnya di Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo, dengan 125 poin maksimal yang tersedia. Celaka yang dialami Rossi serta kemenangan Lorenzo di Indianapolis pekan lalu jelas membuat kompetisi makin ketat.

Jika ingin mempertahankan gelar, Rossi harus kembali memperlebar jarak poinnya dengan kemenangan di sirkuit. Apalagi, sirkuit itu sudah seperti menjadi kandang sendiri bagi pemilik julukan The Doctor tersebut.

Tanda-tanda bahwa Rossi sudah melupakan kesialannya di Indianapolis terlihat babak kualifikasi hari ini. Rossi berhasil menempati pole position disusul pembalap Honda Dani Pedrosa dan rekan setim di Yamaha Jorge Lorenzo

Berikut hasil kualifikasi MotoGP San Marino 2009

1. Valentino ROSSI Fiat Yamaha Team 1'34.338
2. Dani PEDROSA Repsol Honda Team
3. Jorge LORENZO Fiat Yamaha Team
4. Toni ELIAS San Carlo Honda Gresini
5. Colin EDWARDS Monster Yamaha Tech 3
6. Nicky HAYDEN Ducati Marlboro Team
7. Alex DE ANGELIS San Carlo Honda Gresini
8. Andrea DOVIZIOSO Repsol Honda Team
9. Randy DE PUNIET LCR Honda
10. Loris CAPIROSSI Rizla Suzuki
11. Mika KALLIO Ducati Marlboro Team
12. Marco MELANDRI Hayate Racing Team
13. Chris Vermuelen Rizla Suzuki
14. James TOSELAND Monster Yamaha Tech 3
15. Aleix ESPARGARO Pramac Racing
16. Niccolo CANEPA Pramac Racing
17. Gabor TALMACSI Scot Racing Team

 
ahita.blogspot.com is proudly powered by Blogger.com | Template by MJG Group | dd13